Masturbasi penyebab ejakulasi dini pria sudah jadi rahasia umum, jika masturbasi atau onani yang dilakukan dengan merangsang daerah genital (Mr. P atau Vagina) bisa memberikan kepuasan fisikal yang disebut-sebut tak kalah hebatnya dengan kepuasan psikis. Saking hebatnya, bagi kaum adam kepuasan ini ditandai dengan terjadinya ejakulasi, sementara pada wanita ditandai dengan orgasme atau yang lebih dikenal dengan kenikmatan puncak.
Aktivitas yang dikatakan bisa menguras energi hingga 2.500 kalori ini dianggap bisa menjadi solusi memenuhi kebutuhan biologis untuk mereka yang belum menikah atau pun bagi pasangan suami istri yang tinggal berjauhan. Sekali masturbasi bisa membuat seseorang mengalami kenikmatan. Namun karena mitos yang menyebutkan bahwa masturbasi bisa membantu menurunkan berat badan karena itu ada juga yang melakukannya 2-3 kali sehari.
Masturbasi atau Onani adalah sebuah perilaku seksual yang sehat. Seperti perilaku lainnya, ketika dipraktekkan secara berlebihan atau mengalami kecanduan dapat menyebabkan ketidak seimbangan psikologis dan fisiologis. Terlalu sering masturbasi dan mengalami ejakulasi akan menstimulasi asetilikolin atau fungsi saraf parasimpatik. Stimulasi berlebihan tersebut dapat menghasilkan produksi hormon seks dan neurotransmitter seperti asetilikolin, dopamin dan serotonin secara berlebihan yang lebih dari hormon seks.
Masturbasi dapat pula memberi dampak negatif. Akibatnya seseorang akan terburu-buru melakukan masturbasi karena khawatir diketahui orang lain. Karena, kondisi ini jarang terjadi terus- menerus maka kegiatan ini akan menjadi rutinitas meskipun nantinya sudah menikah. Sikap terburu-buru dalam bercinta membuat seseorang akan mengalami masalah ejakulasi dini atau puncak kenikmatan yang terlalu cepat. Masturbasi penyebab Ejakulasi Dini pria merupakan suatu kemungkinan yang bisa terjadi.
Pada prinsipnya, masturbasi hanya boleh dilakukan di waktu-waktu tertentu saja. Misalnya dilakukan ssaat istri sedang haid dan suami saat itu ingin berhubungan intim. Bisa juga dapat dilakukan saat orang tersebut benar-benar terangsang dan ingin segera melakukan hubungan seksual, namun disisi lain belum menikah. Jika masalahnya seperti ini tentu saja anda diperbolehkan melakukan masturbasi walaupun tidak boleh dilakukan dan tidak berlebihan.
Masturbasi dikatakan wajar dan tidak berlebihan jika dilakukan dengan frekuensi 1-2 kali dalam seminggu. Namun, jika terlalu sering melakukan masturbasi penyebab ejakulasi dini pria bisa saja terjadi pada pria.
Sebagian pendapat mengatakan bahwa masturbasi tidak diperbolehkan baik dampak negatif pada masalah kesehatan maupun agama. Jika dilihat dari sisi medis, masturbasi hanya akan membawa dampak ejakulasi dini, parahnya jika sering melakukan masturbasi dapat mengakibatkan disfungsi seksual.
CARA MENGATASI MASTURBASI
Ada beberapa cara yang bisa diperhatikan untuk melakukan masturbasi:
- Sebaiknya carilah tempat yang tenang dan juga jauh dari gangguan
- Nikmatilah stimulasi seksual yang timbul
- Jangan terburu-buru dan santailah
- Orienstasi yang terjadi pada proses jangan ke tujuan
- Disaat sedang mendapatkan ejakulasi maka sebaiknya hentikanlah aktivitas Anda
- Ulangilah hal ini beberapa kali.
Untuk mencegah masturbasi penyebab ejakulasi dini, bagi anda yang mempunyai pasangan. Maka Anda bisa melakukannya dengan pasangan. Hal yang palinng utama dilakukan dari latihan ini adalah untuk menahan selama mungkin dari terjadinya dorongan ejakulasi. Masturbasi atau onani yang bisa menjadi penyebab ejakulasi dini pria adalah masturbasi yang dilakukan dengan tidak terkontrol dan terlalu cepat karena berorientasi langsung ketujuan dan juga melakukan masturbasi dengan frekuensi yang lebih sering juga.
EJAKULASI DINI
Ejakulasi dini merupakan suatu keadaan yang menjadi masalah seksual di alami pleh pria. Dan biasanya pada beberapa pria akan mengalami masalah ejakulasi dini dalam beberapa waktu di kehidupan mereka. Dan sementara itu juga masturbasi merupakan salah satu bagian dari kehidupan seksual kita. Banyak ahli dan dokter yang menganjurkan untuk melakukan masturbasi untuk membantu meningkatkan pengalaman seksual dan juga membantu meningkatkan kesehatan dengan lebih umum. Dan seperti banyak hal yang terjadi di dalam suatu kehidupan jika terlalu sering dalam melakukan masturbasi maka hal ini juga sangat tidak baik untuk kesehatan fisik serta kesehatan psikis kita. Masturbasi yang dilakukan dengan berlebihan bisa menimbulkan suatu gejala seperti stres, kelelahan, dan juga hilangnya ingatan. Bahkan untuk kasus yang berat, masturbasi yang dilakukan dengan berlebihan juga bisa memicu terjadinya disfungsi ereksi atau impotensi dan juga masturbasi penyebab ejakulasi dini. (gw2016)